Soal Foto Syur, Briptu Norman Harus "Ksatria"

Sudah beberapa hari foto syur lelaki mirip Briptu Norman Kamaru dengan seorang gadis seksi yang dipastikan bukan kekasihnya beredar.

Namun hingga saat ini, Briptu Norman maupun perwakilannya belum bersedia memberikan keterangan kepada publik mengenai kebenaran foto tersebut.

Padahal, Kabag Penerangan Umum Divisi Humas Mabes Polri, Kombes POl Boy Rafli Amar telah menyatakan tak mempercayai kebenaran foto tersebut. "Mabes Polri tidak mempercayai bahwa foto yang beredar adalah foto Briptu Norman," ujar Boy di Mabes Polri Jakarta, Kamis (5/5/2011).

Boy menjelaskan banyak foto yang direkayasa karena teknologi sudah begitu maju. Contohnya foto kematian Osama bin Laden yang beredar. "Foto kematian Osama di koran nasional itu kan tidak tahu direkayasa atau bukan," katanya.

Jika memang foto itu tidak benar, mengapa Briptu Norman harus bungkam suara? Bukankah mengakhiri spekulasi lebih baik daripada menggantungnya. Jika foto tersebut tidak segera diklarifikasi dikhawatirkan citra Polisi kembali tercoreng.

”Itu sebaiknya ditegur kalau memang terbukti, kan ini bisa merusak citra Kepolisian,“ ucap Bambang ketika dihubungi oleh INILAH.COM, di Jakarta, Minggu (8/5/2011).

Sebagaimana diberitakan, kabar tidak sedap menyerang Briptu Norman Kamaru. Di Internet, foto orang mirip dirinya berciuman dengan seorang gadis beredar.Foto-foto yang diduga Briptu Norman tersebut menjadi bahan obrolan sejak diunggah di situs forum diskusi pada Selasa 3 Mei 2011. Kini, foto tersebut menyebar via BlackBerry Messenger.

http://www.inilah.com/


There Are No Comments To This Post;

Posting Komentar